Postingan

Kenapa Al-Qur'an Berbahasa Arab? [Edisi Sharing dan Bertanya]

Gambar
gambar: pinterest Assalamu'alaikum semuanya (jeilah sok rame bat) aku tulis ini in syaaAllah dan semoga gak ada perasaan lain selain daripada mau berbagi apa yang aku pikirin dan semoga jadi bahan renungan bersama khususnya sebagai seorang muslim, hehe. Sebenernya aku agak ragu mau nulis ini, tapi jujur aku gemes sendiri dan aku rasa mungkin ada banyak pertanyaan juga di benak dan aku nggak mau pikiran ini lewat begitu aja dan terlupa, yang harapannya barangkali bisa jadi manfaat untuk satu dua orang yang baca, jadi koreksi ya kalau ada yang dirasa kurang pas dan syukur kalo ada manfaat yang bisa diambil hehe. Leggo! Berawal dari maghrib tadi, abis wudhu dan masih belum jauh dari keran aer, eh tiba-tiba ogut tersadarkan (dapet pencerahan ceritanya xoxo), engeh kalau beberapa hari terakhir kok kayanya sering nemu ayat yang terjemahannya mirip, menjelaskan kalau Al-Quran diturunkan dalam bahasa Arab agar menjadi hikmah, agar dimengerti dan banyak lainnya. Alhasil, barusan banget aku ...

Mengusir "Rasa Sepi"

Hampir 2 bulan? Laman blog ini nggak diisi satupun tulisan. Sebenernya, aku termasuk orang yang meyakini bahwa sebuah tulisan akan selalu hadir selama pemikiran itu ada, tapi kuncinya adalah apakah kegiatan menulis itu terlaksana? Dikerjakan? sampai akhirnya tercipta tulisan itu sendiri hahaha. Okelah gausah basa basi kenapa si. Jadi gini ,  di tengah pandemi dan hilir mudiknya berita tentang corona yang rasanya nggak habis-habis, bahkan aku sekeluarga sampe harus menghindari nonton TV dan beralih ke streaming drama Korea r.drakor supaya terlepas dari berita yang terus menerus itu dan bikin cemas berkepanjangan (padahal mah pembenaran aja ini, emang maunya nonton drama hahahaha). Serius tapi. Menurut aku, di tengah wabah yang terus berlanjut dan entah sampai kapan  ini (semoga cepat selesai) aku mulai berpikir dan merasa, ada baiknya menghindari update tentang jumlah pasien dan apa aja yang udah dan masih terjadi terkait wabah, karena selain bikin kita makin khawatir dan ma...

The Unwanted Recall

Gambar
 Get Ready ! Karena Blog ini mungkin akan berakhir agak panjang, dan isinya semoga bisa ditangkep yaa (lah nangkep udah kayak hewan yaa hehehe). Ini kali ke sekiaaaan aku di Pare, Kediri. Aku lupa hitung udah berapa kalinya, saking sering dan gak jelas tujuannya jadi bingung harus inget yang mana. Aku sampe di Pare tanggal 24 Maret 2020 kemarin, dan meskipun aku sangat amat siap kesini ada bagian diri yang bikin kaget karena; aku ternyata terjebak nostalgia (ceilah apasi). Iya, di 4 hari pertama aku terus terusan merasa sepi dan nggak bisa lepas dari bayangan juga memori selama di sini dulu, semuanya campur aduk, mulai dari waktu pertama kali banget ke Pare di 2015, 2016, 2017 pun seketika semua memorinya kumpul jadi satu, RANDOM bgt! Menyelip di pikiran nggak tau waktu dan malu. Kadang sampe bikin bangun dari tidur, seringkali malah nggak bisa tidur karena ingetan itu, tersiksa banget nggak tuh? "Hah? gimana maksudnya? gangerti, lebay aja kali ah"      Some of you may ended ...

Sentilan dari Q.S Al-Kahfi Ayat 28

Gambar
Semuanya ini berawal dari memaksakan diri baca makna atau terjemahan ayat al-Kahfi pas sembari baca ayatnya, seringkali males karena ngerasa bakal habisin waktu lebih lama lah, mager lah, mau maen hape lebih cepet lah apadah. Padahal, nggak ada yang targetin waktu baca juga kan? Haha plus, sebenernya esensi naca Qur'an kita itu adanya di sini, memaknai huhuhu. Ayat yang jadi pembahasan di sini adalah, ayat ke 28 surah Al-Kahfi, dalam ayat ini, Allah mengingatkan kepada Nabi (DAN KITA) untuk bersabar ketika diserukan pada kebaikan. Duh, kondisinya yang harus digaris bawahi adalah; Nabi kita aja yg udah dijamin masuk surga yang seorang NABI lho, diingetin Allah buat bersabar ketika bertemu dengan mereka yg menyeru pada kebaikan, Di ayat tsb, Allah membahasakan  "dan bersabarlah engkau Muhammad, bersama orang yang menyeru ada Tuhannya"  Mestinya ayat ini bisa aja dibahasakan misal  katakan pada umatmu,  tapi enggak, di situ Allah bicara ke Nabi yang notabene seorang yang dij...

#1 Pelajaran dari Buku Trias Muslimatika

Buku Trias Muslimatika ini adalah buku beli mendadak yang pertama aku beli, karena biasanyaa pasti aku beli buku yang memang aku cari dan niatin sebelumnya, buku ini di beli sewaktu ikut acara seminar dan talkshow tentang stunting dari SNV tanggal 22 Januari 2020 lalu. Hari itu ada banyak pembicara dan semuanya sangat sangat menginspirasi, singkatnya bersyukur banget rasanya di hari itu melangkahkan kaki ini kesana. Di antara pembicara yang hadir salah satunya ada dr. Davrina Rianda yang mengisi sesi talkshow, aku hanya engeh dan kenal beliau (kayak tua banget yaak padahal jujur dokternya ini muda banget dong huhuhu) sampai saat dr. Davrina memaparkan dan menyuarakan betapa mirisnya stunting dan pentingnya mencegah sedari dini. Jujur sewaktu disebut kalau dokternya adalah seoarang influencer di instagram pun, aku masih belum engeh juga mungkin karena efek udah gak aktif main instagram lagi yaaa heheh tapi, dr. Davrina terlepas dari aku saat itu belum tahu sosok beliau ...

TEMPAT dan CARA Legalisir BAN-PT 2020

Gambar
Tulisan ini dibuat dengan harapan beberapa orang terselamatkan dari salah tempat legalisir dan berakhir harus rela berkorban menambah jam, ongkos, dan waktu (seperti saya HEHE karena sudah ke BAN-PT dan karena tidak tahu akhirnya merubah rencana baru datang lagi keesokan paginya karena takut tidak terburu).  Pertanggal 13 Januari 2020, legalisir sertifikat akreditasi kampus bukan lagi dilakukan di kantor BAN-PT yang ada di Jl. MH Thamrin Jakarta, tapi dipindah ke kantor Kementerian dan Kebudayaan (KEMENDIKBUD) yang ada di Jalan Jenderal Sudirman Senayan. Yang ini tampak gedungnya dari depan halte busway Senayan. Sewaktu sampai nanti kalau dari depan, tempat spesifik yang dituju manteman adalah gedung D lantai 17, ingat yaa gedung D. Untuk ke gedung D ini, jalurnya adalah jalan ke ujung belakang dan belok kanan melewati gedung E, kalau dari halte senayan bagian kanan sebenarnya jauh lebih enak karena langsung ke gedung D tapi umumnya orang pasti mencari...

Hikmah Ikut Job Fair

Gambar
Mulai hari itu aku menyadari, tiap orang dari latar belakang apapun dan dengan model yang bagaimanapun sama-sama bekerja keras untuk bisa mengisi perut, sama-sama lelah dan menggeser ego pribadi yang dulunya sering mendominasi ketika usia remaja. Semuanya, harus berjuang dan berkaca pada usaha yang sudah dibuatnya. Demi bisa dikatakan hidup mandiri. Aku sampai saat ini pun, masih sangat ingat bagaimana dulu seringnya aku ini mendengar atau melihat tayangan di TV yang ada adegan di mana orang dewasa keliling dan kesulitan mencari kerja, belum dapat memahami kenapa harus sampai sebegitunya untuk kerja, dan jujur bahkan sampai di bangku perkuliahan pun beberapa kali aku berpikir kenapa harus sesulit itu seandainya orang itu lebih terampil mestilah tidak sesulit itu. Waktu itu aku yakin kalau semuanya akan baik saja dan di masa depan in syaaAllah pekerjaan itu akan mudah didapat. Nyatanya, aku sadari sekarang itu adalah dalih seakan aku adalah harus berpikiran positif dan...